RANGKUMAN
BAB
I
PENGANTAR
AKUNTANSI
(PERUSAHAAN
dan AKUNTANSI)
Oleh : Riska Maulani Ahmi
Isi
rangkuman :
1. Jenis
perusahaan dan bentuk organisasi
2. Para pengguna akuntansi
3.
Bidang pekerjaan akuntansi
4.
Asumsi dasar akuntansi
5.
Persamaan dasar akuntansi
6. Laporan
keuangan
Pembahasan
:
akuntansi adalah sebuah sistem informasi yang memberikan laporan kepada para pengguna informasi akuntansi atau kepada pihak-pihak yang memiliki kepentingan (stakeholders) terhadap hasil kinerja dan kondisi keuangan perusahaan.
akuntansi adalah sebuah sistem informasi yang memberikan laporan kepada para pengguna informasi akuntansi atau kepada pihak-pihak yang memiliki kepentingan (stakeholders) terhadap hasil kinerja dan kondisi keuangan perusahaan.
1. Jenis
perusahaan dan bentuk organisasi
Perusahaan adalah sebuah
organisasi yang beroperasi dengan tujuan menghasilkan keuntungan, dengan cara
menjual produk (barang/jasa) kepada pelanggannya.
Tujuan operasional dari
sebagian peusahaan adalah untuk memaksimalkan profit.
Ditinjau
dari jenis usahanya (produk yang dijual), perusahaan dibedakan menjadi :
a. Perusahaan
manufaktur (manufactured business)
Perusahaan yang sebelum menjual barangnya perlu
mengubah dari barang mentah menjadi barang jadi (melalui proses).
Contoh : perusahaan perakit kommputer, tas, sepatu
b. Perusahaan
dagang (merchandising business)
Perusahaan yang menjual produk barang jadi. Tapi
perusahaan ini tidak membuat atau merakit sendiri barang yang dijualnya.
Contoh : indomaret, alfamart
c. Perusahaan
jasa (service business)
Adalah perusahaan yang tidak menjual barang tapi
menjual jasa
Contoh : travel
Perusahaan di tinjau dari
bentuk organisasinya :
a. Perusahaan
perorangan (proprietorship)
Ini adalah bentuk perusahaan yang paling sederhana dan
hanya dimiliki satu orang saja. Ketike perusahaan mengalami keuntungan atau
kerugian (profit or loss), keuntungan dinikmati sendiri dan kerugian juga
dinikmati sendiri.
Kekurangan dari perusahaan ini ialah, sumber dana
modal hanya berasal dari satu orang saja, terbatas.
Untuk tujuan pajak penghasilan perusahaan perorangan,
berlaku ketentuan non taxable entity, yang artinya bajwa penghasilan yang
diperoleh perusahaan akan dikenakan pajak hanya pada lebel individu, bukan pada
entitas/perusahaan.
b. Perusahaan
persekutuan (partnership)
Perusahaan ini dimiliki
oleh 2 orang atau lebih. Maka pembagian net income atau net loss dibagi sesuai
kesepakatan bersama.
Masing-masing anggota
sekutu (pemilik/pemodal perusahaan) memiliki tanggung jawab yang tidak
terbatas, maksudnya ialah jika perusahaan tidak mampu untuk membayar hutang
kepada kreditur, masing-masing anggota sekutu harus merelakan kekayaannya untuk
digunakan sebagai alat pembayaran.
Dalam
perusahaan persekutuan dikenal istilah mutual agency, maksudnya ialah setiap
anggota sekutu adalah wakil/perantara perusahaan. Dimana tindakan masing-masing
sekutu akan mengikat perusahaan secara keseluruhan dan menjadi kewajiban bagi
seluruh anggota sekutu.
Dikenal juga
istilah joint assets, maksudnya adalah,
aset yang disetor masing-masing anggota menjadi milik bersama.
Ketika
firma dibubarkan, klaim setiap anggota atas perusahaan akan diukur berdasarkan
modal yang disetor.
Dalam
peraturan penarikann pajaknya, sama dengan perorangan yakni non-taxable entity.
Memiliki
umur yang terbatas (limited life), maksudnya perusahaan akan dibubarkan jika
ada anggota sekutu yang mengundurkan diri. Dan jika ingin dilanjutkan, harus
membuat partnership yang baru dapat dibentuk kembali pembagian modal, laba dll.
c. Perusahaan
perseroan (corporation)
Kepemilikan perseroan
terbagi dalam lembaran saham.
Keunggulan
pertama dari perusahaan ini adalah, dalam hal potensi atau kemampuan perusahaan
untuk meningkatkan sejumlah besar dana atau sumber daya ekonomi dengan cara menerbitkan
dan menjual saham.
Berlaku
ketentuan limited liability, artinya kewajiban pemegang saham kepada kreditur
perusahaan hanya terbatas pada jumlah saham yang dimiliki.
Perseroan
yang sahamnya di perdagangkan secara luas disebut public corporation. Sedangkan
jika tidak disebut non public (private) corporation.
Perusahaan
ini memiliki umur yang tidak terbatas, maksudnya sesuai dengan asumsi
kesinambungan, dan tidak akan bubar meskipun ada salah seorang pemegang saham
yang mundur.
Pengenaaan
pajak dikenakan secara indivdu melalui para pemegang saham dan juga melalui
perusahaan dengan profitnya.
Kelemahan
perusahaan ini ditinjau dari pengenaan pajak ialah, adanya pajak berganda
(double tax), maksudnya adalah pajak perusahaan yang dikenakan pajak akan
dikenakan pajak kembali pada saat laba ini didistrbusikan lagi pada investor
dalam bentuk deviden tunai.
Terjadi
double tax karena adanya dua pihak yang saling terpisah satu sama lain yang
dianggap turut menikmati laba, yaitu perusahaan selaku badan hukum dan para
investornya.
2.
Para pengguna informasi akuntansi
Pemakai internal :
1. Direktur
dan manager keuangan
Untuk mengetahui apakah perusahaan dapat membayar
hutangnya pada kreditur
2. Direktur
personalia dan manager pemasaran
Untuk menentukan efektifitas dostribusi produk maupun
aktifitas pemasaran yang telah dilakukan perusahaan
3. Manager
dan supervisor produksi
Butuh informasi akuntansi biaya untuk menentukan
besarnya harga pokok produksi
Pemakai eksternal
1. Investor
Untuk memberi keputusan apakah akan melepas atau
membeli saham
2. Kreditur
Untuk mengevaluasi besarnya tingkat resiko dari
pemberian kredit
3. Pemerintah
Untuk menentukan besarannya pajak
4. Badan
pengawas pasar modal
Mewajibkan untuk melampirkan laporan keuangan secara
rutin kepada bapepam.
5. Ekonom,
praktisi, dan analis
Untuk memprediksi situasi perekonomian, menentukan
besarnya tingkat inflasi, pertumbuhan pendapatan nasional, dll
3. Bidang
pekerjaan akuntansi
Akuntansi dibedakan
menjadi :
a. Akuntansi
keuangan (financial accounting), untuk pemakai eksternal
b. Akuntansi
managerial (management accounting), untuk pemakai internal
Berbagai
jenis pekerjaan yang berada di bidang akuntansi adalah :
a. Pemeriksaan
eksternal (eksternal auditing)
b. Akuntansi
umum (general accounting)
c. Akuntansi
biaya (cost accounting)
d. Sistem
informasi akuntansi (accounting information system)
e. Akuntansi
pajak (tax accounting)
f.
Pemeriksaan internal (internal auditing)
4. Asumsi
dasar akuntansi
Dalam prinsip akuntansi
yang berlaku umum, terdapat 4 asumsi dasar yang melandasi proses penyusunan
laporan akuntansi secara keseluruhan :
a. Monetary
unit assumption (asumsi unit moneter)
Data transaksi yang dilaporkan harus menggunakan
satuan mata uang.
b. Economic/business
entity assumption (asumsi kesatuan usaha)
Adanya pemisahan pencatatan antara transaksi
perusahaan sebagai entitas ekonomi dengan transaksi pemilik sebagai individu
dan transaksi entitas ekonomi lainnya.
c. Accounting/time
period assumption (asumsi periode akuntansi)
Menyatakan
bahwa akuntansi dibutuhkan berdasarkan ketepatan waktu (timely basis). Umur
aktivitas perusahaan dapat dibagi menjadi, seper bulan (mounthly), tigas
bulanan (quarterly), atau tahunan (annually)
d. Going
concern assumption (asumsi kesinambungan usaha)
Perusahaan diharapkan untuk terus beroperasi
5.
Persamaan dasar akuntansi
Assets
=liabilities + equity
Aset
adalah sumber daya ekonomi yang dimiliki oleh perusahaa
Liabilities
adalah hutang. Macam maca hutang yakni :
a. Utang
usaha (accounts payable)
b.
Pinjaman bank (bank loans)
c.
Utang gaji (salaries payable)
d. Utang
pajak penghasilan (income taxes payable)
Ekuitas
(equity) adalah hak pemilik dana atau pemegang saham atas asset perusahaan.
Disebut juga modal
6. Laporan
keuangan
Setalah data transaksi
dicatat kedalam jurnal dan diposting ke buku besar, maka harus dibuat laporan
keuangan (financial statements).
Laporan
keuangan adalah hasil dari proses akuntansi yang dapa digunakan sebagai alat
untuk mengkomunikasikan data keuangan atau aktivitas perusahaan kepada pihak
yang berkepentingan.
Tujuan
khusus laporan keuangan adalah menyajikan secara wajar dan sesuai dengan
prinsip akuntansi yang berlaku umum mengenai posisi keuangan, hasil usaha dan
perubahan yang lain dalam posisi keuangan.
Tujuan
laporan keuangan menurit SAK adalah untuk menyediakan indoemasi yang menyangkut
posisi keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaa yang
bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi.
Urutan
laporan keuangan :
1. Laporan laba rugi (income statement)
1. Laporan laba rugi (income statement)
2. laporan ekuitas pemilik (statement of owner
equity)
3.
neraca (balance sheet)
4.
laporan arus kas (statement of cash flows)
5.
catatan atas laporan keuangan (notes to the financal statement)
BENTUK
LAPORAN KEUANGAN
Laporan
laba/rugi
Micro service
Laporan laba rugi
Untuk bulan yang berakhir 31 januari 2008
Pendapatan
jasa 5000.000
Beban-beban
Beban gaji 500.000
Beban sewa 200.000
Beban iklan 150.000
Beban perlengkapan 400.000
Beban penyusutan peralatan 340.000
Beban rupa-rupa 200.000
Total beban 1.790.000
Laba bersih 3.210.000
Micro Service
Laporan Ekuitas Pemilik
Untuk bulan Yang berakhir 31 Januari 2008
Modal Santo (awal) 17.500.000
Laba Bersih 3.210.000
Kenaikan
Modal Pemilik 20.710.000
Prive (300.000)
Modal Santo (akhir) 20.410.000
Micro Service
Neraca
31 Januari
ASET
Kas
Piutang usaha
perlengkapan
|
4.350.000
16.100.000
960.000
|
KEWAJIBAN
Utang usaha
EKUITAS PEMILIK
Modal Santo
|
1000.000
20.410.000
|
Total
Aset
|
21.410.000
|
Tot.
Kewajiban dan ekuitas
|
21.410.000
|
DAFTAR PUSTAKA
dirangkum dari buku pengantar akuntansi- Hery,SE.,M.Si.,RSA.,CRP
Tidak ada komentar:
Posting Komentar